SI-IPIN

Tentang Kami

Aliquam erat volutpat. Nunc erat massa, porttitor vel egestas sit amet, tristique at massa. Donec posuere odio neque, in ultricies lorem aliquet eu. Donec venenatis libero a nulla placerat egestas.

SELENGKAPNYA

Kontak

Telp

+62 123 456 7890,
+62 987 654 3210

Lokasi

Jl. Cilik Riwut Km. 5,5 Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, IDN

SELENGKAPNYA

Disdagperin dan Diskop UKM Prov. Kalteng Kawal Pelaku Usaha Produk Lokal Perluas Pemasaran Internasional

Palangka Raya - Dalam rangka upaya pemulihan ekonomi di tengah pandemi covid-19, UMKM maupun pelaku usaha lainnya terus melakukan inovasi dan terobosan, dari pengolahan produk hingga pemasaran. Salah satu usaha yang dilakoni oleh Agung pelaku usaha produk pinang kering di jalan Tjilik Tiwut Km. 35 Palangk Raya, satu usaha lokal yang berorientasi ekspor. Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Prov. Kalteng Aster Banowaty dan Kepala Dinas Koperasi dan UKM Ati Mulyati, serta Kepala Bea Cukai Palangka Raya Firman Yusuf berkesempatan mengunjungi langsung ke lokasi produksi pinang kering dimaksud, Selasa (5/4/2022). Berdasarkan Informasi dari Agung kepada MMCKalteng, menuturkan bahwa selain panen sendiri, dia mendapat supply buah Pinang dari Samuda Kabupaten Kotawaringin Timur, Buntut Bali Kabupaten Katingan, Tamiang Layang Kabupaten Barito Timur, Kabupaten Lamandau dan Kabupaten Seruyan. Diperoleh juga informasi terkait perkebunan buah pinang, dari 1 (satu) hektar lahan dengan jarak 2,5 meter dapat ditaman kurang lebih 1.600 pohon, dari satu pohon dapat dipanen ± 3 kg dengan masa panen 4 (empat) kali setahun. Di bulan April 2022, Agung berencana mengekspor Pinang dengan total 120 ton negara tujuan India. Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Aster Bonawaty memberikan apresiasi atas upaya dan inovasi yang dilakukan, sehingga produk lokal menembus pasar Internasional. “Ini hal yang luar biasa, bahan mentah sudah cukup tersedia, sekarang bagaimana kita memperluas pasar, kita akan support melalui jalur formal, dan kita memiliki bidang yang menangani pemasaran luar negeri, semoga ini semakin berkembang nantinya” ucap Aster. Sementara itu, Kepala Dinas Kopersi dan UKM Ati Mulyati menyebut bahwa salah satu sektor yang menjadi daya ungkit perekonomian di saat pendemi adalah pelaku usaha UMKM, yang tetap survive dengan berbagai inovasi. “Sokoguru perekonomian sesuangguhnya adalah apa yang dilakukan oleh pelaku UMKM, mereka dapat tumbuh dan berkembang dalam situasi apapun, karena azas yang digunakan adalah ekonomi kerakyatan” ungkap Aty. Berbagai masukan diberikan oleh Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian bersama dengan Kepala Dinas Koperasi dan UKM serta Kepala Bea Cukai Palangka Raya, salah satunya menghimbau kepada Pelaku Usaha produk Pinang Kering yang berorientasi Ekspor, walaupun produk pinang dikirim melalui pelabuhan di Provinsi lain, namun agar tetap menggunakan layanan ekspor Bea Cukai di Palangka Raya. Lebih lanjut Kepala Dinas Koperasi dan UKM Prov. Kalteng mengarahkan kepada pelaku usaha, baik komoditi pinang kering, kayu gaharu, arang, kopra dan batok kelapa, untuk membentuk koperasi sebagai wadah komunitas pelaku usaha dalam pengembangan usahanya ke depan. Diharapkan tumbuhnya pelaku-pelaku usaha baru dalam menggali dan memanfaatkan potensi sumber daya alam sebagai pertumbuhan ekonomi daerah. Sementara, Aster Bonawaty mengungkapkan bahwa Dinas Perdagangan dan Perindustrian Prov. Kalteng siap mendampingi Agung dalam proses Ekspor terutama dalam memberikan layanan Administrasi penerbitan Surat Keterangan Asal/SKA (Certificate of Origin).(AS&wdy/Sumber:Disdagrin Kalteng)